Petaadalah media universal untuk komunikasi, mudah dimengerti dan dihargai oleh kebanyakan orang, tanpa memandang bahasa atau budaya. Incorporated di peta adalah pemahaman bahwa itu adalah "snapshot" dari sebuah ide, gambar tunggal, pilihan konsep dari terus berubah database informasi geografis (Merriam 1996).
Kartografi tidak pernah lepas dalam pembuatan, pembacaan, dan studi mengenai peta. Apa itu kartografi? Kartografi adalah ilmu, seni dan teknologi mengenai konsepsi, representasi, produksi, penyebaran, dan studi peta. Perkembangan teknologi mengubah cara pembuatan peta dan mentransformasi kartografi itu sendiri. Kartografi berhubungan erat dengan beberapa bidang lainnya seperti sistem informasi geografis dan penginderaan jauh. Selengkapnya, silahkan lanjutkan membaca mengenai apa itu kartografi hingga hubungan antara kartografi dan penginderaan jauh, SIG dan big data. Pengertian Kartografi Asosiasi Kartografi Internasional/ International Cartography Association mendefinisikan kartografi sebagai disiplin ilmu yang berhubungan dengan konsepsi, representasi, produksi, penyebaran, dan studi peta. Artinya kartografi mencakup keseluruhan proses pemetaan. Kartografi merupakan bidang yang kompleks dan selalu berubah dari waktu ke waktu. Namun, kartografi selalu berpusat pada proses pembuatan peta. Proses ini mencakup segala sesuatu mulai dari pengumpulan, evaluasi, dan pemrosesan sumber data, melalui desain intelektual dan grafis peta, hingga penggambaran dan reproduksi dokumen akhir. Kartografi dapat berupa ilmu sains, seni dan teknologi dalam pembuatan peta. Sebagai disiplin akademis, kartografi memiliki asosiasi profesional sendiri, jurnal, konferensi, program pendidikan dengan identitas sendiri. Definisi kartografi berkembang sesuai dengan perkembangan peta itu sendiri. Peta yang dulu digambarkan pada kertas yang statis, sekarnag mulai berubah dengan digambarkan pada layar dan media visual lainnya secara dinamis dan interaktif. Kartografi dan Pembuatan Peta Kartografi tidak akan pernah lepas dari proses pembuatan peta. Dulu, proses pembuatan peta benar-benar diserahkan pada kartografer, orang yang secara khusus mempelajari dan menjadi ahli di bidang kartografi. Saat ini, peta dapat dibuat dengan mudah melalui berbagai alat online oleh siapa saja yang memiliki akses ke internet. Para profesional di bidang lain, seperti kehutanan, pertanian, pertanahan, ilmu sosial dan politik, semua mulai bisa memproduksi peta untuk keperluan mereka sendiri. Terlebih, dengan perkembangan big data dan data science, proses pembuatan peta-peta ini menjadi semakin masif dan jamak ditemui. Proses pembuatan peta yang dapat dilakukan oleh siapa saja, tidak mengerdilkan ilmu kartografi, bahkan membuat ilmu kartografi ini menjadi semakin relevan. Para pembuat peta setidaknya menghadapi empat tantangan utama saat membuat peta. Pertama, mereka harus mencari cara untuk merepresentasikan objek secara efektif untuk memenuhi tujuan pembuatan peta dan menyesuaikan dengan media dan pembaca pembuat peta harus dapat menggambarkan hubungan geografis pada ukuran yang diperkecil sambil mempertahankan hubungan proporsional beserta menjaga agar informasi objek tetap relevan dan mereka harus memilih bagian informasi mana yang akan dimasukkan ke dalam peta, serta mengembangkan sistem generalisasi yang akan membuat informasi yang disajikan oleh peta bermanfaat dan dapat diakses oleh pembuat peta harus mampu menampilkan informasi dengan akurat dan mudah dipahami. Hal ini termasuk pengembangan simbol peta dan mempersiapkan layout peta yang secara efektif akan menyampaikan informasi peta. Tentu kartografi tidak hanya mengenai pembuatan peta, tetapi juga mengenai bagaimana membaca, melakukan analisis serta interpretasi peta. Tetapi, dengan membuat peta berulangkali, dan menemui dan memecahkan tantangan-tantangan di atas, seseorang akan dengan tidak sadar telah mempelajari ilmu kartografi. Sejarah dan Perkembangan Kartografi Sejak dibuatnya peta pertama kali, hingga sekarang, ribuan tahun setelahnya, pembuatan peta dan kartografi berkembang mengikuti perkembangan jaman dan teknologi, mulai dari kartografi konvensional hingga kartografi digital. Perkembangan ini dibagi menjadi berbagai periode mulai dari periode awal,periode pertengahan, periode kejayaan, periode kartografi modern. Untuk penjelasan lebih lengkap, silahkan baca di tulisan ini Sejarah dan Perkembangan Kartografi Dulu, Kini, dan Nanti. Kartografi dan Sistem Informasi Geografis Kartografi sangat berhubungan erat dengan SIG Sistem Informasi Geografis. Pembuatan peta telah banyak berubah dalam beberapa tahun terakhir karena teknologi komputer yang berkembang pesat. Sistem Informasi Geografis atau GIS memungkinkan representasi digital dari objek pada peta untuk dihubungkan dengan database yang menggambarkan objek tersebut. Kartografi dan sistem informasi geografis saling mempengaruhi, terutama dalam kegiatan pemetaan. GIS mempercepat dan mempermudah proses pembuatan peta dengan mengembangkan berbagai kemungkinan mengenai apa yang dipetakan, apa bentuk peta yang diambil, siapa yang membuat dan menggunakan peta, dan bagaimana peta digunakan. Kartografi berperan dengan tetap menjaga kualitas peta yang dihasilkan dalam proses GIS agar tetap sesuai dengan pakem, yaitu membuat peta sebagai informasi akurat dan menyampaikan maksud peta dengan efektif. Kartografi dan Penginderaan Jauh Cabang atau bidang lain yang juga berhubungan dengan kartografi adalah penginderaan jauh. Penginderaan jauh meliputi ilmu, seni, dan teknologi mendapatkan informasi tanpa kontak langsung, yaitu dengan rekaman objek yang bisa berupa foto, video, atau bentuk citra lainnya. Kartografi dan penginderaan jauh termasuk pada kajian geografi teknik, yaitu cabang geografi yang membahas kajian penggunaan keahlian teknis dalam geografi. Penginderaan jauh merupakan salah satu dislipin ilmu tersendiri. Data penginderaan jauh dapat langsung digunakan menjadi data sebuah peta, misal peta citra, dengan menambahkan beberapa informasi sesuai dengan kaidah kartografi untuk membantu membaca petanya. Kartografi dan Big Data Di era kumpulan big data dan aplikasi berbasis lokasi, peta dan data geospasial menjadi semakin penting dan relevan. Peta dapat dianggap menjadi satu bentuk visualisasi terbaik untuk data geospasial. Data geospasial telah menjadi bagian dari big data, sehingga diperlakukan dan dianalisis selayaknya bentuk big data lainnya. Namun, karatekeristik data geospasial yang unik, yaitu menggambarkan data informasi beserta data lokasinya sekaligus membuat data geospasial perlu mendapatkan perlakuan khusus. Di sinilah kemudian berkembang istilah spatial data science, atau geographic data science, yang mengklaim sebagai bagian dari data science yang khusus terkait dengan pengolahan data geospasial. Penanganan dan visualisasi geospatial big data memunculkan tantangan tersendiri. Meskipun demikian, visualisasi data spasial dalam bentuk peta tetaplah harus memenuhi tujuan dari pembuatan peta serta memenuhi kebutuhan pembaca. Pada tahap inilah peran kartografi menjadi sangat penting. Sebagai sebuah bukti, kita lihat perusahaan besar GoJek. Perusahaan yang bergerak pada layanan konsumen berbasis pengguanaan big data ini bahkan memiliki satu divisi khusus pada bidang Kartografi. Penutup Pada artikel ini, kita belajar mengenai apa itu kartografi, meliputi definisi, sejarah dan perkembangan, serta hubungannnya dengan bidang lain seperti GIS, penginderaan jauh, dan big data. Semoga artikel ini bermanfaat. Jika ada hal yang ingin ditanyakan datau didiskusikan, silahkan tulis di kolom komentar!
Petadi masa awal sudah dibuat sejak 16.500 tahun sebelum Masehi, lo. Di awal kemunculan peta di kertas, peta masih dibuat dengan cara dilukis dengan tangan, teman-teman. Ahli kartografi saat itu menggambar peta di atas perkamen. Perkamen adalah kertas yang dibuat dari kulit binatang.
JawabanSebelum ilmu pemetaan kartografi dikenal oleh dunia, sebenarnya para penjelajah dunia, seperti bangsa Inggris, Spanyol, dan Arab, sudah cukup berani untuk menjelahi dunia. Oleh karena itu, tidak heran apabila ketiga bangsa ini memiliki sumbangan banyak hal mengenai pembuatan peta dunia melalui ilmu Inggris dan Spanyol yang terkenal dengan angkatan lautnya yang gagah, melakukan penjelajahan dunia melalui laut dengan cara membawa beberapa catatan seperti buku harian untuk mencatat berbagai pengalaman berharga selama perjalan berlangsung. Tujuannya agar orang-orang berikutnya tidak melakukan kesalahan yang sama dalam melakukan perjalanan. Bahkan diharapkan bisa menemukan jalan lain yang bisa dilalui atau medannya terlihat lebih bangsa Arab menyumbangkan berbagai pemikirannya tentang bentuk dunia sesuai yang disebutkan di dalam Al-Qur’an. Mereka menjelaskan bagaimana sebenarnya bentuk bumi dan apa saja yang ada di dalamnya. Sehingga mengundang rasa penasaran para penjelajah untuk kemudian melakukan penjelajahan dunia guna membuktikan apa yang dijelaskan dalam Al-Qur’ karena itu, sebelum ada peta atau ilmu pemetaan, saat itu para penjelajah dunia hanya bermodalkan buku harian dan sumber pemikiran yang dikemukakan oleh bangsa Arab untuk melakukan perjalanannya. Barulah setelah itu, sekitar 2300 sebelum masehi, ilmu kartografi mulai dikenal dan peta dunia pertama kali dibuat oleh bangsa Babilonia. Kemudian semakin berkembang hingga muncul konsep Aristoteles yang menyebutkan bahwa bumi itu bulat. Ilmu kartograsi akhirnya mencapai masa kejayaan pada 85 – 165 sebelum masehi, di mana saat itu dikenal dengan nama Ptolemy, yang ditemukan berkat kerja keras Ptolemaeus di Roma dan Yunani.
Sebelumtahun 1960, Kartografi hanya didefinisikan sebagai pembuatan peta. Akibat adanya kenyataan bahwa : 1) kartografi dikelompokkan menjadi kelompok ilmu pengetahuan dan komunikasi dan 2) hadirnya teknologi komputer, maka definisi tersebut diubah. Kartografi kemudian ditambahkan sebagai "penyampaian informasi geospasial dalam bentuk peta". – Teman-teman pasti pernah melihat peta, kan? Mungkin kamu juga ingat seperti apa rupa peta Indonesia, peta benua Asia, atau peta dunia. Tahukah kamu? Ilmu yang berkaitan dengan peta, gambar peta, atau keahlian membuat peta disebut kartografi. Dalam bahasa Inggris, ahli kartografi disebut cartographer, teman-teman. Kartografi sudah ada sejak dulu, lo. Sebelum ada teknologi seperti sekarang, bagaimana cara peta dibuat, ya? Awal Mula Peta Bentuk awal kartografi belum dibuat di atas kertas, lo. Dulu bentuk awal peta ini dibuat dengan tanah liat atau dilukis di dinding gua. Peta di masa awal sudah dibuat sejak tahun sebelum Masehi, lo. Di awal kemunculan peta di kertas, peta masih dibuat dengan cara dilukis dengan tangan, teman-teman. Ahli kartografi saat itu menggambar peta di atas perkamen. Perkamen adalah kertas yang dibuat dari kulit binatang. Baca Juga Mesopotamia, Peradaban Kuno yang Melahirkan Sistem Matematika Dasar Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya. PROMOTED CONTENT Video Pilihan

Petamerupakan salah satu alat bantu geografi dalam mengkaji dan menganalisis fenomena fisik dan sosial yang tersebar di muka bumi, fenomena tersebut antara lain pola pengaliran sungai, kawasan hutan, pola pemukiman, jalur transportasi, daerah pertanian, dan pola tata guna lahan (land use).

Pada saat itu, peta digambar dalam bentuk yang sederhana. Di peta nya belum ada unsur" peta sperti Skala,insert,judul,simbol, legenda, garis astronomis dll. Manusia menggunakan peta utk melakukan penjelajahan dan penelitian. Bentuk peta" jaman dulu tdk sperti sekarang. Bentuknya sederhana, bisa terbuat dari kulit hewan, daun , kertas dan dalam bentuk sketsa mengenai lokasi suatu tempat. Pada saat itu, peta digambar dalam bentuk sederhana. Dipeta tersebut tidak ada unsur peta seperti skala baik, insert, judul, simbol, legenda, garis astronomis, mata orientasi,garis tepi,lattering, dsb. Pertanyaan baru di IPS Pernyataan yang tepat dari kurva penawaran tersebut ialah .... a. penjual akan sedikit menawarkan barang bila harga barang naik b. penjual akan banya … k menawarkan barang bila harga barang naik c. pembeli akan sedikit membeli barang bila harga barang turun d. pembeli akan banyak membeli barang bila harga barang naik​ Tabungan yang paling umum dan banyak dimiliki setiap orang. Seperti yang sudah kita bahas sedikit di atas, bahwa nasabah dari tabungan yang satu ini b … iasanya diberikan fasilitas buku tabungan, kartu debit dan layanan banking baik itu sms banking, mobile banking atau internet banking. Tabungan yang demikian disebut tabungan ... a. Berjangka b. Deposito C. Investasi d. Konvensional​ 9. Perhatikan data berikut!No. Mata Uang1. Langka2. Dapat diterima umum3. Mudah didapat4. Umumnya berupa logam5. Jumlah sedikit6. Sangat disukaiBerdas … arkan data, syarat suatu barang agar dapat berfungsi sebagai uang ditunjukkan nomor.... a. 1, 3, 4, 6 b. 1, 2, 5, 6 C. 1, 2, 3, 4 d. 1, 3, 4, 5​ belanda dikenal dengan politik adu dombanya, bukti adu domba belanda adalah ....​ Apabila seseorang memiliki pekerjaan dan menerima gaji, Seseorang tersebut menghasilkan uang melalui penghasilan yang diperoleh. Itu sama saja seperti … menukar waktu dan tenaga dengan uang. Misalnya, ketika Anda bekerja sebagai karyawan sebagai perancang web, kasir toko kelontong, atau petugas kepolisian, Anda akan dibayar sejumlah uang yang telah ditentukan untuk melakukan pekerjaan dalam waktu tertentu. Pendapatan yang demikian disebut a. Penghasilan b. Porto folio c. Royalty d. Deviden​ Petamerupakan potret bidang bumi yang diskalakan dan menampakkan dalam rangka simbol. Ilmu yang meneliti tentang peta adalah kartografer. Ilmu pengetahuan peta sudah dikenal manusia mulai dari sebelum masehi. Benda kuno yang berkaitan dengan penciptaan peta ialah berbentuk lempengan tanah liat warisan dari bangsa Babilonia, Mesir, dan Tiongkok. Pada saat itu peta masih sederhana,dipetanya belum ada unsur2 peta sepertiskala,insert,simbol,garis astronomis,Dllmanusia menggunakan peta untuk melakukan penjelajahan dan peta tidak seperti sekarang,bentuknya sederhana biasanya dibuat dengan kulit hewan,daun kertas DLL..... trimakasih atas jawabanya Terima kasih ya atas jawabannya Pada saat itu peta masih sederhana,dipetanya belum ada unsur-unsur peta sepertiskala,insert,simbol,garis astronomis. Manusia menggunakan peta untuk melakukan penjelajahan dan penelitian,bentuk peta tidak seperti sekarang,bentuknya sederhna biasanya dibuat dengan kulit hewan,daun kertas
JelaskanBagaimana Perkembangan Peta Sebelum Ada Kartografi. Cak hendak paham tentang rekaman dan jalan peta dan Written By Curry Evembee Tuesday, July 26, 2022 Add Comment Edit. Older Posts Home. Subscribe to: Posts (Atom) Popular Post.
Hallo Sobat Rendelspedia berikut ini salah satu tugas Sejarah Perkembangan Kartografi Digital dalam mata kuliah Kartografi Digital. Dalam dunia yang sudah serba digital ini sangat memudahkan penggunaan peta di mana kita berada. Menemukan suatu titik lokasi, membuat rute bahkan membuat perjalanan travel kita semakin mudah. Yuk cekidot sejarah perkembangannya guys Sejarah perkembangan kartografi digital terbagi menjadi beberapa periode perkembnagan dimulai dari ketidak adaan teknologi, sampai perkembnagan teknologi yang pesat seperti sekarang ini. Pembuatan peta sudah ada sejak zaman sebelum masehi, perbedaannya terdapat pada media yang digunakan, bentuk atau hasil peta, proses pembuatannya, serta media penyimpanan peta. Berikut ini penjelasan mengebai tahap-tahap perkembangannya Peta di awal perkembangan/periode awal Kartografi adalah seni dan ilmu pembuatan peta. Peta tertua yang diawetkan pada tablet tanah liat Babilonia dari sekitar 2300 SM Kartografi itu cukup maju di Yunani kuno. Konsep Bumi bulat itu terkenal di kalangan filsuf Yunani pada saat Aristoteles ca. 350 SM dan telah diterima oleh semua geografer. Kartografi Yunani dan Romawi mencapai puncak dengan Claudius Ptolemaeus Ptolemy, sekitar tahun 85-165. “peta dunia” digambarkan. Dunia Lama dari sekitar 60 ° N ke 30 ° S garis lintang. Dia menulis karya monumental, Panduan untuk Geografi Geographike hyphygesis,yang tetap menjadi referensi otoritatif di geografi dunia hingga Renaissance. Medieval Maps/Periode Pertengahan Peta di eropa banyak dipengaruhi oleh pandangan religius Jerussalem berlaku sebagai cencer of point dari peta dan arah timur diorientasikan ke bagian atas peta Pola pikir manusia yang mempengaruhi pembuatan peta adalah manusia selalu menempatkan dirinya sebagai pusat. Dirinya dapat berarti agamanya, penduduknya atau negaranya. Renaisanse Maps/Periode Kejayaan Penemuan pencetakan membuat peta lebih banyak tersedia dimulai pada abad ke-15. Peta berada di blok kayu pertama yang dicetak menggunakan diukir lihat di atas. Di antara pembuat peta yang paling penting pada masa ini adalah Sebastian Münster di Basel sekarang Swiss. Nya Geographia,yang diterbitkan pada tahun 1540, menjadi standar global baru untuk peta dunia. Percetakan dengan pelat tembaga terukir muncul pada abad 16 dan terus menjadi standar hingga teknik fotografi dikembangkan. Kemajuan besar dalam pemetaan terjadi pada Zaman Eksplorasi di abad 15 dan Peta menanggapi dengan grafik navigasi, yang digambarkan garis pantai, pulau, sungai, pelabuhan, dan fitur yang menarik berlayar. baris Kompas dan bantuan navigasi lainnya termasuk, proyeksi peta baru dibuat, dan dibangun. peta dan bola dunia tersebut diselenggarakan di nilai besar untuk, militer, dan diplomatik tujuan ekonomi, dan sebagainya sering dianggap sebagai atau komersial rahasia nasional – atau kepemilikan peta rahasia. Seluruh-peta dunia pertama mulai muncul di awal abad ke-16, setelah pelayaran oleh Columbus dan orang lain untuk Dunia Baru. Peta dunia pertama benar biasanya dikreditkan ke Martin Waldseemüller di tahun ini digunakan proyeksi Ptolemaic diperluas dan adalah peta pertama yang menggunakan nama Amerika untuk Dunia Baru – lihat Waldseemüller’s peta dunia . Gerardus Mercator dari Flanders Belgia adalah kartografer terkemuka dari pertengahan abad ke-16 mengembangkan proyeksi silinder yang masih banyak digunakan untuk grafik navigasi dan peta global. Ia menerbitkan peta dunia pada 1569 yang didasarkan pada proyeksi ini. Banyak proyeksi peta lainnya segera dikembangkan. Modern Maps/Periode Modern Peta menjadi semakin akurat dan faktual selama abad ke-17, 18 dan 19 dengan penerapan metode ilmiah. Banyak negara melakukan program pemetaan nasional Media penyimpanan juga berkembang dan teknologi semakin berkembang pesat Kartografi Modern didasarkan pada kombinasi pengamatan tanah dan penginderaan jauh. SIG muncul 1970-1980-an SIG menandai perubahan paradigma yang utama dalam kartografi Sebenarnya terdapat perbedaan dan persamaan antara keduanya, yaitu PERSAMAAN KARTOGRAFI DAN SIG Kartografi SIG Sama – sama mengolah data spasial Sama- sama mengolah data spasial Menyajikan dan menganalisis data spasial Menyajikan dan menganalisis data spasial Ditujukan untuk perencanaan antisipasi adanya bencana alam. Ditujukan untuk analisis data kebumian pengelolaan sumber daya lahan, mitigasi bencana, analisis network Kartografi membutuhkan SIG untuk proses pembuatan peta mempermudah pembuatannya. SIG termasuk dalam proses kartografi. Sumber data peta rupa bumi, citra, foto udara. Sumber data foto udara, citra satelit, peta analog, survey GPS, dan data tabulasi. PERBEDAAN KARTOGRAFI DAN SIG Kartografi SIG Kartografi merupakan ilmu yang khusus mempelajari segala sesuatu tentang peta. Mulai dari sejarah, perkembangan, pembuatan, pengetahuan, penyimpanan, hingga pengawetan serta cara-cara penggunaan peta Sistem informasi geograft SIG adalahbahagian daripada sistem informasi yang diaplikasikan untuk data geografi atau alat data base untuk analisis dan pemetaan sesuatu yang terdapat dan terjadi di bumi. Untuk kartografi biasa bukan kartografi digital, menggunakan media yang lebih simple, seperti halnya membuat peta yang biasa kita lakukan. diatas media kertas,2 dimensi. Komponen atau media yang digunakan dalam SIG adalah data, perangkat lunak, perangkat keras. sudah menggunakan aplikasi komputer REFERENSI Sariyono Nursa’ban Dasar. 2010UNY sekian dulu guys… salam sedekah ilmu… 🙂 Jumlah Pengunjung 105 JelaskanBagaimana Perkembangan Peta Sebelum Ada Kartografi. By Abdillah Posted on 30/06/2022. Hallo pengguna setia web ini, pada kesempatan kali ini kita akan membahas pertanyaan mengenai Jelaskan Bagaimana Perkembangan Peta Sebelum [] Artikel Terbaru. Pengertian Sosiologi Menurut Ahli Beserta Ciri, Hakikat, Sejarah, Fungsi;

Kita pasti pernah melihat peta, baik yang sederhana seperti yang digambar adik-adik kecilmu maupun yang mendetail seperti peta dunia. Peta memberikan kita gambaran mengenai wilayah yang luas. Peta juga dapat membantu kita menemukan suatu lokasi dan rute yang harus kita tempuh. Tapi, apa itu peta? Peta merupakan representasi simbolis Bumi atau sebagiannya yang digambar pada permukaan datar. Kata peta berasal dari bahasa Latin “mappa” yang berarti kain karena saat itu, peta digambar di atas kulit atau potongan-potongan kain. Peta juga dapat didefinisikan sebagai gambaran permukaan Bumi pada bidang datar yang diperkecil menggunakan rasio tertentu. Isi peta mewakili area dan terdiri dari informasi geografis. Peta dibuat dan digunakan sebagai alat navigasi, menemukan tempat, dan representasi bidang fisik dengan informasi yang selektif. Orang yang membuat peta disebut sebagai kartografer. Seni dan ilmu pembuatan peta dikenal sebagai kartografi. Kartografer menggunakan serangkaian proses dan rumus matematika dalam mengembangkan peta. Sejarah Pembuatan Peta Kartografi diyakini sudah ada, bahkan jauh sebelum bahasa tertulis. Terdapat lukisan dinding di Ankara, Turki, yang diyakini sebagai peta tertua. Peta tersebut bertanggal sekitar SM. Selain itu, ada pula peta yang digoreskan pada tablet tanah liat yang dibakar. Peta tersebut digali dari reruntuhan Gasur di Irak dan bertanggal SM atau SM. Peta dunia pertama diketahui disusun oleh orang Babilonia pada abat ke-6 SM. Bumi ditampilkan sebagai bulatan yang dikelilingi lautan dan beberapa pulau. Kemudian, ada pula Claudius Ptolemy yang merancang peta dunianya sendiri. Ia merupakan ahli geografi di abad ke-2 dan memercayai bahwa Bumi itu bulat. Ia juga merupakan orang pertama yang menggagas bahwa Matahari berputar mengelilingi Bumi. Ahli geografi Yunani dan Arab turut membangun dasar kartografi modern, salah satunya adalah Eratosthenes. Ia merupakan ilmuwan pertama yang mengukur keliling Bumi secara akurat. Al-Idrisi juga pernah membuat peta dunia yang terperinci. Sekarang, peta modern dibuat dengan cara yang lebih maju. Peta-peta tersebut memiliki arah yang benar, jarak yang tepat, serta pengukuran yang akurat. Hal-hal tersebut dibantu dengan fotografi udara serta gambar-gambar satelit. Jenis-Jenis Peta Ada berbagai macam jenis peta. Dari skalanya, terdapat skala besar dan skala kecil. Peta skala besar contohnya adalah peta topografi dan peta kadaster, sementara peta skala kecil adalah peta dinding. Peta topografi menggambarkan kondisi ketinggian bidang tertentu. Peta kadaster merupakan peta yang menunjukkan kepemilikan properti dan disusun oleh instansi pemerintah. Jika kita klasifikasikan berdasarkan fungsinya, terdapat peta fisik dan peta budaya. Peta fisik menggambarkan kondisi suatu daerah, sementara peta budaya adalah peta yang digunakan untuk menyajikan budaya-budaya di daerah tertentu. Please follow and like us Kelas Pintar adalah salah satu partner Kemendikbud yang menyediakan sistem pendukung edukasi di era digital yang menggunakan teknologi terkini untuk membantu murid dan guru dalam menciptakan praktik belajar mengajar terbaik. Related TopicsDefinisi PetaPetaSejarah Peta You May Also Like

JelaskanBagaimana Perkembangan Peta Sebelum Ada Kartografi. 4232020 Jadi trigatra adalah suatu aspek negara yang sudah melekat pada negara itu dan tidak pernah sama spesifikasinya. 2272021 Aspek Trigatra dalam Wawasan Nusantara Dalam buku PPKN yang disusun oleh Tim Kemdikbud 2017 hlm. 822020 Ada dua konsep dasar untuk memahami wawasan
Pada saat itu, peta digambar dalam bentuk yang sederhana. Di peta nya belum ada unsur2 peta sperti Skala,insert,judul,simbol, legenda, garis astronomis dll. Manusia menggunakan peta utk melakukan penjelajahan dan penelitian. Bentuk peta2 jaman dulu tdk sperti sekarang. Bentuknya sederhana, bisa terbuat dari kulit hewan, daun , kertas dan dalam bentuk sketsa mengenai lokasi suatu tempat. Perkembangan peta sebelum ada kartografi digambarkan dalam bentuk yg sangat sederhana tanpa adanya unsur2 yang melengkapi peta. Pada saat itu, peta digambar dalam bentuk yang sederhana. Di peta nya belum ada unsur2 peta sperti Skala,insert,judul,simbol, legenda, garis astronomis dll. Manusia menggunakan peta utk melakukan penjelajahan dan penelitian. Bentuk peta2 jaman dulu tdk sperti sekarang. Bentuknya sederhana, bisa terbuat dari kulit hewan, daun , kertas dan dalam bentuk sketsa mengenai lokasi suatu tempa
aLSov.
  • wvi8j6wo8u.pages.dev/320
  • wvi8j6wo8u.pages.dev/427
  • wvi8j6wo8u.pages.dev/263
  • wvi8j6wo8u.pages.dev/99
  • wvi8j6wo8u.pages.dev/260
  • wvi8j6wo8u.pages.dev/479
  • wvi8j6wo8u.pages.dev/154
  • wvi8j6wo8u.pages.dev/235
  • jelaskan bagaimana perkembangan peta sebelum ada kartografi