Paratokoh dalam drama boneka digambarkan dengan boneka yang dimainkan oleh beberapa orang. Jika bonekanya besar pemain dapat berada dalam boneka dan bermain sendiri tanpa dimainkan oleh dalang. Jenis Drama berdasarkan Naskah Berdasarkan ada atau tidaknya naskah yang digunakan drama dapat dibedakan menjadi drama tradisional dan drama modern. 1.
- Secara bahasa, drama berasal dari bahasa Yunani "dram" atau "draomai" yang artinya adalah bergerak. Kata yang berdekatan dengannya adalah "drau" yang maknanya melakukan sesuatu atau beraksi action. Penggunaan kata "drau" ini masih sering dipakai ketika aktor atau aktris akan melakukan drama, sutradara biasanya memberi aba-aba Action!Filsuf kuno Yunani, Aristoteles menyatakan drama adalah representasi dari suatu perbuatan a representation of an action. Dalam drama, harus ada lakon atau pementasan a play yang mengisahkan suatu cerita dengan simbol atau sandi tertentu. Semakin menarik konflik cerita dan alur yang tak tertebak, drama yang dipentaskan kian disukai penonton. Cerita yang mudah ditebak umumnya kurang menarik dan jarang disukai itu, dari segi istilah, ada sejumlah rumusan pengertian drama yang disampaikan oleh para ahli bidang ini. Misalnya, Hasanuddin WS dalam Drama Karya dalam Dua Dimensi 2009 2 menjelaskan bahwa pengertian drama adalah cerita atau tiruan perilaku manusia yang dipentaskan. Dalam rumusan pengertian di atas, aspek drama sebagai seni pertunjukan lebih dominan daripada sastra. Namun, Hasanuddin menekankan bahwa sebaiknya drama dipandang punya 2 dimensi karakteristik yaitu sastra sekaligus seni Wiyanto lewat buku Terampil Bermain Drama 201231-32 menerangkan, bahwa dalam pemaknaan yang sempit, pengertian drama adalah kisah hidup manusia di masyarakat yang lantas diproyeksikan ke atas panggung dipentaskan. Selain itu, drama juga dapat dianggap sebagai karya sastra yang fleksibel, dan memiliki keunikan naskah drama belum dipentaskan, ia termasuk bagian dari karya kesusasteraan. Namun, saat dipentaskan di panggung, ia menjadi bagian dari seni pertunjukan performing arts. Lebih lanjut lagi, pertunjukan drama pun menjadi cabang seni tersendiri, yaitu seni drama. Pementasan drama merupakan pertunjukan seni yang kompleks. Sebab, ia menggabungkan pelbagai cabang seni menjadi satu, yaitu seni sastra naskah drama, seni musik musik pengiring, seni peran dan terkadang juga seni tari. Karena itu, gedung pertunjukan drama merupakan area berkumpulnya para seniman, mulai dari sastrawan, aktor, komponis, hingga pelukis. Para seniman tersebut bahu-membahu mengkreasikan seni drama yang dapat dinikmati estetikanya oleh Saja Struktur Drama? Struktur drama adalah unsur-unsur pembentuk karya lakon tersebut. Struktur ini merupakan suatu kesatuan dari bagian-bagian yang utuh. Apabila salah satu bagian berubah atau dihilangkan, unsur struktur lainnya juga harus berubah. Berikut ini penjelasan terkait struktur drama, sebagaimana dikutip dari buku Prosa Fiksi dan Drama 2021 yang ditulis Nanda Saputra, dkk. 1. BabakBabak dalam drama adalah suatu kisah kecil yang menggambarkan suatu kejadian tertentu. Cerita dalam drama biasanya mengandung beberapa babak yang saling berkaitan satu sama lain. Dalam karya prosa, ada istilah episode atau bab tertentu sebagai pembagian cerita. Babak adalah istilah potongan-potongan cerita dalam karya drama. 2. AdeganUnsur yang lebih kecil dari babak adalah adegan. Dalam suatu babak, terdapat sejumlah adegan yang harus diperankan tokoh aktor atau aktris. Adegan dalam drama ditentukan dari bagian babak dalam cerita. Apabila kisah kejadiannya berubah, maka adegannya akan bergeser ke adegan selanjutnya. Contohnya, dalam suatu adegan, suatu tokoh berdialog dengan tokoh lain. Adegan ini tuntas. Cerita akan memasuki babak selanjutnya ketika ada tokoh lain yang datang bergabung. 3. DialogDialog adalah percakapan antartokoh dalam drama. Terdapat dua unsur dialog yang harus terpenuhi dalam drama, yaitu unsur pendukung gerak dan unsur penajaman realitas. Pertama, dialog dalam drama harus mendukung gerak dan adegan tokoh dalam cerita tersebut. Kedua, unsur penajaman realitas artinya dialog yang dilakukan di suatu pentas harus lebih tajam dan tertib sesuai dengan jalan cerita, serta tidak seperti dialog sehari-hari. Dialog dalam drama juga memiliki struktur tersendiri, yaitu orientasi, komplikasi, klimaks, dan resolusi, sebagaimana dikutip dari Unsur Intrinsik Drama 2020 yang ditulis Sutji Harijanti. 4. PrologBagian pembuka drama dikenal dengan istilah prolog. Namun, perlu dicatat bahwa tidak semua naskah drama memiliki prolog. Jikapun ada, umumnya prolog berisi kata-kata pembuka, pengantar, atau latar belakang cerita. Dalam drama tradisional, prolog disampaikan oleh dalang atau tokoh-tokoh tertentu. 5. EpilogEpilog adalah bagian penutup drama. Biasanya, ia adalah kesimpulan atau pesan yang diperoleh dari cerita drama. Kendati kurang disukai penonton, epilog lazimnya tetap hadir untuk memberikan simpulan akhir terkait nilai drama tersebut. - Pendidikan Kontributor Abdul HadiPenulis Abdul HadiEditor Addi M Idhom
22 Macam-macam Kaidah-kaidah Fiqiyah. Ada lima kaidah fiqh yang dianggap oleh sebagian ulama menjadi dasar dan prinsip umum dari seluruh materi fiqh. 1. (Setiap perkara itu menurut maksudnya) Dalam Fiqh Jinayah ada perbuatan yang sengaja dan ada pula yang tidak sengaja, misalnya pembunuhan, pelukaan atau pemukulan.
Adegan Dalam Beksan Golek Menak genre drama tari ciptaan Sri Sultan Hamengku Buwono IX 1940-1988. Pengertian Drama ditinjau dari kajian bahasanya berasal dari bahasa Yunani, yaitu “draomai” yang berarti berbuat, bertindak, bereaksi, dan berlaku. Sehingga secara harfiah drama dapat diartikan sebagai suatu perbuatan atau tindakan. Drama merupakan salah satu genre atau jenis sastra yang menggambarkan gerak kehidupan. Pementasan naskah drama dikenal dengan istilah teater. Berdasarkan catatan sejarah, drama sudah dikenal manusia sejak abad kelima sebelum masehi. Hal tersebut didasarkan pada penemuan satu naskah kuno di Yunani, yang menceritakan tentang persembahan kepada para dewa, yang ditulis oleh Aeschylus, yang hidup antara tahun 525 – 456 SM. Di Indonesia, drama juga dipercaya sudah ada sejak jaman dulu yang diawali dengan upacara keagamaan yang diselenggarakan oleh para pemuka agama. Pada masa pemerintahan kolonial Belanda, drama disebut dengan “tonil”. Tonil kemudian berkembang, dan oleh Mangkunegara VII, istilah tonil diganti dengan istilah “sandiwara”. Sandiwara berasal dari kata dalam bahasa Jawa, yaitu “sandi” yang berarti rahasia dan “wara” atau “warah” yang berarti pengajaran. Sehingga istilah sandiwara mengandung makna pengajaran yang dilakukan dengan perlambang. Pada artikel ini penulis akan menjelaskan secara lengkap apa itu drama. Dari pengertian hingga jenis-ienis dari drama. Simak pembahasannya dibawah ini. Istilah drama mempunyai banyak pengertian. Pengertian drama dapat dibedakan dalam dua arti, yaitu Drama dalam arti sempit, drama diartikan sebagai suatu kisah hidup manusia dalam masyarakat yang diproyeksikan di atas panggung. Drama dalam arti luas, drama diartikan sebagai semua bentuk tontonan atau pertunjukkan yang mengandung cerita yang dipertunjukkan di depan khalayak umum. Pengertian drama juga harus dibedakan antara pengertian drama tradiional dan pengertian drama modern yaitu sebagai berikut Drama tradisional merupakan suatu aktivitas drama dengan menggunakan improvisasi dalam dialognya. Drama modern merupakan suatu aktivitas drama dengan menggunakan naskah dialog. Sedangkan secara umum, drama diartikan sebagai suatu karya sastra yang tertulis dalam bentuk dialog, dengan maksud dipertunjukkan oleh para pemain atau aktor. Drama juga dapat berarti cerita yang diperagakan di panggung dan berdasarkan sebuah naskah. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, drama diartikan dalam beberapa pengertian, yaitu Komposisi syair atau prosa yang diharapkan dapat menggambarkan kehidupan dan watak melalui tingkah laku akting atau dialog yang dipentaskan. Cerita atau kisah, terutama yang melibatkan konflik atau emosi, yang khusus disusun untuk pertunjukan teater. Kejadian yang menyedihkan. Pengertian Drama Menurut Para Ahli Menurut Tim Matrix Media Literata, drama adalah bentuk narasi yang menggambarkan kehidupan dan alam manusia melalui perilaku akting yang dipentaskan. Selain pengertian tersebut, para ahli juga telah mengemukakan pendapatnya tentang apa yang dimaksud dengan drama, beberapa diantaranya adalah sebagai berikut Seni Handayani, berpendapat bahwa drama adalah bentuk komposisi berdasarkan dua cabang seni, seni sastra dan seni pertunjukan, sehingga drama dibagi dua yaitu drama dalam bentuk teks tertulis dan drama dipentaskan. Budianta dkk, berpendapat bahwa drama adalah genre sastra di mana penampilan fisiknya memperlihatkan secara verbal adanya percakapan atau dialog diantara para tokoh yang ada. Ferdinand Brunetierre, berpendapat bahwa drama adalah suatu karya sastra yang disampaikan dengan aksi atau gerak dan melahirkan keinginan bagi yang melihatnya. Krauss, berpendapat bahwa drama adalah suatu bentuk gambaran seni yang datang dari nyanyian dan tarian ibadat Yunani kuno, yang di dalamnya dengan jelas terorganisasi dialog dramatis, sebuah konflik, dan penyelesaiannya digambarkan di atas panggung. Ciri-Ciri Drama Drama mempunyai ciri-ciri tersendiri yang membedakannya dengan jenis karya sastra yang lain. Secara umum, ciri-ciri drama diantaranya adalah Drama merupakan prosa modern yang berbentuk naskah untuk dibaca dan dipentaskan Seluruh kisah dalam cerita drama disampaikan dalam bentuk dialog, baik dialog antar tokoh maupun dialog toloh dengan dirinya sendiri monolog. Drama harus memiliki tokoh atau karakter yang diperankan, baik oleh manusia, wayang, atau boneka. Dalam drama harus terdapat konflik atau ketegangan yang menjadi inti dari cerita drama. Pementasan drama biasanya dilakukan di atas panggung yang dilengkapi dengan beberapa perlengkapan dan peralatan untuk menghidupkan suasana. Pertunjukan drama selalu dilakukan dihadapan penonton di mana drama tersebut dilakukan sebagai sarana hiburan. Ciri-Ciri Naskah Drama Sedangkan untuk teks atau naskah drama, mempunyai ciri-ciri yaitu sebagai berikut Seluruh cerita drama berbentuk dialog, baik tokoh maupun narator. Inilah ciri utama dalam naskah dialog, semua ucapan ditulis dalam bentuk teks. Dialog dalam drama tidak menggunakan tanda petik “…”, hal ini karena dialog drama bukan sebuah kalimat langsung. Naskah drama dilengkapi dengan sebuah petunjuk tertentu yang harus dilakukan pada tokoh pemeran yang bersangkutan. Petunjuk tersebut ditulis dala tanda kurung atau dapat juga dengan menggunakan jenis huruf yang berbeda dengan huruf pada dialog. Naskah drama terletak di atas dialog atau disamping kiri dialog. Unsur-Unsur Drama Beberapa unsur yang harus ada dalam drama adalah sebagai berikut Tema, yaitu ide pokok atau gagasan utama sebuah cerita drama. Alur atau Plot, yaitu jalan cerita dari sebuah pertunjukan drama, mulai dari babak pertama sampai babak akhir. Watak, yaitu perilaku yang diperankan oleh tokoh drama. Watak dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu watak protagonis adalah watak atau perilaku baik yang diperankan oleh tokoh drama, dan watak antagonis adalah watak atau perilaku jahat yang diperankan oleh tokoh drama. Tokoh drama, yaitu pelaku drama, yang terdiri dari tokoh utama dan tokoh pembantu. Latar atau setting, yaitu gambaran tempat, waktu, dan situasi peristiwa dalam cerita drama. Amanat drama, yaitu pesan yang ingin disampaikan pengarang kepada penonton. Dalam drama, amanat disampaikan melalui peran para tokoh drama. Struktur Drama Drama merupakan sebuah karya yang memuat nilai artistik yang tinggi. Dalam sebuah drama terdapat alur yang tertata yang merupakan struktur dari drama. Dengan adanya struktur tersebut, penonton dapat menikmati sebuah drama yang dipentaskan. Struktur dalam drama adalah sebagai berikut Babak atau episode, yaitu bagian dari naskah drama yang merangkum peristiwa yag terjadi di suatu tempat dengan urutan waktu tertentu. Adegan, yaitu bagian dari drama yang menunjukkan terjadinya perubahan peristiwa yang ditandai dengan terjadinya setting wakti, tempat, dan tokoh. Dialog, yaitu percakapan yang dilakukan oleh dua atau beberapa tokoh dalam drama. Dialog merupakan hal utama yang membedakan drama dengan karya sastra lainnya. Prolog, yaitu kata pengantar ketika akan masuk dalam sebuah drama yang memberikan gambaran umum tentang drama yang dipentaskan. Epilog, yaitu bagian akhir dari sebuah drama di mana isinya menjelaskan kesimpulan, makna, dan pesan dari drama yang dipentaskan. Jenis Drama Drama dapat dibedakan menjadi beberapa jenis berdasarkan sebagai berikut Penyajian Lakon Berdasarkan penyajian lakon, drama dapat dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu Tragedi, adalah drama yang mengisahkan kesedihan dari tokoh utama dalam drama. Drama jenis ini biasanya berakhir dengan menyedihkan. Opera, adalah drama yang dialognya dilakukan dengan cara bernyanyi dan diiringi musik. Komedi, adalah drama yang menunjukkan kelucuan para tokoh atau alur cerita lucu. Tragekomedi, adalah drama yang memadukan antara tragedi dan komedi pada waktu yang sama. Melodrama, adalah drama yang dialog dan lakonnya dilakukan sambil diiringi oleh musik atau melodi. Tablo, adalah drama yang dilakukan di mana para tokoh tidak melakukan dialog, tapi menggunakan kemampuan melakukan gerakan tanpa suara seperti pantomim. Farce, adalah drama yang mempertujukkan berbagai hal lucu melalui tingkah para pelakon. Sendratari, adalah drama yang merupakan penggabungan antara seni drama dan seni tari. Keberadaan Naskah Berdasarkan keberadaan naskah, drama dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu Drama tradisional, adalah drama yang dipertunjukkan di mana para pemeran tidak menggunakan naskah saat berada di panggung. Dalam hal ini, pemeran membaca gambaran cerita secara umum, kemudian berimprovisasi sesuai dengan peran masing-masing. Drama modern, adalah drama yang dipertunjukkan di mana para pemeran menggunakan naskah saat berada di panggung. Tetapi para pemeran dapat berimprovisasi pada bagian-bagian tertentu. Sarana Berdasarkan sarana, drama dapat dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu Drama panggung, adalah drama yang diyampilkan sepenuhnya di atas panggung, di mana para pemain tidak dapat melakukan pengulangan adegan. Drama televisi, adalah drama yang ditampilkan di televisi, di mana para pemain dapat melakukan pegulangan adegan karena tidak ditampilkan secara langsung. Drama radio, adalah drama yang hanya dapat didengarkan tanpa dilihat. Drama film, adalah drama yang ditampilkan di layar lebar seperti bioskop. Drama wayang, adalah drama yang diperankan oleh wayang pada setiap adegannya. Drama boneka, adalah drama yang menggunakan boneka sebagai tokoh di setiap adegannya. Penutup Banyak hal yang harus dilakukan oleh para pemeran drama, satu hal yang penting adalah latihan peran. Latihan peran meliputi latihan gestur gerak wajah, tangan, kaki sesuai naskah, sikap, dialog, artikulasi yang pas, ekspresi wajah, gerakan tubuh, blocking atau perpindahan dari tempat satu ke tempat yang lain. Selain itu, masih banyak lagi hal lain yang harus dilatih dan dipersiapkan oleh para pemeran drama sebelum melakukan pementasan drama. Demikianlah artikel dari penulis tentang drama secara lengkap dari pengertian, ciri-ciri, unsur, dan jenis drama. Semoga bermanfaat bagi Anda dan terimakasih. Sumber Pustaka Budianta, Melanie, dkk. 2002. Membaca Sastra. Magelang Indonesiatera. Hasanuddin, Drs. 1996. Drama Karya dalam Dua Dimensi Kajian Teori, Sejarah dan Analisis. Bandung, Angkasa. Krauss, Hedwig. 1999. Verstehen und Gestalten. München Franzis Print and Media GmbH. Waluyo, Herman J. 2001. Drama Teori dan Pengajarannya. Yogyakarta Hanindita Graha Widia.
Pengertian Jenis dan Unsur Drama. Drama adalah suatu bentuk cerita konflik sikap dan sifat manusia dalam bentuk dialog yang diproyeksikan pada pentas dengan menggunakan percakapan dan gerak
- Simak pengertian, istilah lain, unsur dan struktur drama dalam artikel ini. Dalam permainan drama, peristiwa-peristiwa yang dimainkan tampak berlangsung secara alamiah. Peristiwa-peristiwa tersebut di antaranya, sedih, kesal, marah, bahagia, dan kecelakaan. Kemudian, percakapan antartokoh ditata dan direkayasa sedemikian rupa. Hal tersebut dilakukan agar penonton dapat menikmati drama tersebut. Selain itu, drama juga bertujuan agar penonton terhibur. Lalu, apa itu drama? Baca juga Apa itu Puisi? Inilah Pengertiannya, Lengkap dengan Unsur dan Jenisnya Baca juga Teks Prosedur Pengertian, Jenis, Struktur, Ciri-ciri, dan Contohnya Dikutip dari buku Bahasa Indonesia SMP/MTs Kelas VIII, berikut pengertian, istilah lain, unsur, dan struktur drama Pengertian Drama Drama adalah suatu teks yang menggamabarkan kehidupan dan watak manusia melalui tingkah laku akting yang dipentaskan. Sedangkan, menurut KBBI, drama adalah cerita atau kisah, terutama yang melibatkan konflik atau emosi, yang khusus disusun untuk pertunjukan teater. Istilah lain Drama 1. Sandiwara Menurut istilah, sandiwara adalah sebagai pengajaran yang dilakukan dengan perlamban, secara tidak langsung.
ISTILAHISTILAH DRAMA 1. Sutradara : orang yang memberi pengarahan dan bertanggung jawab atas masalah artistik dan teknis dalam pemetasan drama, pembuatan film. 3. Macam-macam tokoh : TOKOH UTAMA IALAH TOKOH YANG SANGAT PENTING DALAM MENGAMBIL PERANAN DALAM KARYA SASTRA. DUA JENIS TOKOH : TOKOH DATAR ( FLASH CHARACTER ) DAN TOKOH BULAT
Home Gen News Selasa, 05 Januari 2021 - 1855 WIBloading... Drama Korea seperti Clean With Passion For Now mengenalkan penonton dengan istilah-istilah Korea. Foto/JTBC A A A JAKARTA - Buat pencinta K-pop atau K-drama atau yang baru bergabung alias penggemar pemula, pasti sering bingung dengan berbagai istilah dalam bahasa Korea yang muncul dalam percakapan. Nah, biar afdol dan bisa fangirling dengan paripurna, berikut istilah dari dunia hallyu yang sering ditemui beserta artinya. 1. AGE LINEIstilah ini diberikan kepada idol yang punya tahun kelahiran sama. Misalnya member boy group BTS RM dan J-Hope yang sama-sama lahir pada 1994, lalu disebut dengan 94-line. Contoh lain misalnya, Jungkook BTS, Yugyeom GOT7, dan DK SEVENTEEN lahir pada 1997, mereka disebut dengan 97-line. Sekadar catatan, perbedaan usia dalam budaya Korea sangat penting, karena memengaruhi cara tiap individu menyapa atau memanggil nama. Bukan cuma nama, status dalam industri hiburan juga memengaruhi sapaan BAGEL GIRLIni adalah istilah untuk seorang gadis atau perempuan dewasa yang wajahnya imut-imut, seperti bayi. Bagel girl bisa dimaknai juga sebagai baby face. 3. CHAEBOLJenis karakter klasik yang digunakan dalam drama Korea yang menggambarkan pewaris kaya dari perusahaan keluarga yang diperankan oleh pemeran utama pria. Dalam budaya Korea, chaebol juga berarti tvN4. CHEONGMALMerupakan sebuah ekspresi tidak percaya dan kesal yang kalau dalam bahasa Indonesia berarti “Emang benar?!" atau "Emang iya?!" memakai tanda HULHul adalah ungkapan atau bahasa gaul ketika berada dalam canggung dan memalukan. 6. KEKEKE ㅋㅋㅋEkspresi tertawa orang Korea. Sama halnya seperti di Indonesia ketika berkirim pesan menggunakan “wkwkwk” sebagai ekspresi tertawa. 7. KKABKata gaul ini menggambarkan orang yang enerjik. tidak bisa diam, sering kali mengganggu. Kalau dalam bahasa Indonesianya bisa dibilang hiperaktif’. Baca Juga 8. MUKBANGMukbang, meokbang atau mokbang adalah kondisi saat melakukan siaran langsung atau merekam dirinya sedang makan besar atau porsi makannya di luar batas orang normal. istilah dalam kpop drama korea hallyu mukbang adalah bias adalah hallyu bahasa gaul Baca Berita Terkait Lainnya Berita Terkini More 8 menit yang lalu 25 menit yang lalu 1 jam yang lalu 2 jam yang lalu 3 jam yang lalu 12 jam yang lalu
ISTILAHISTILAH DALAM DRAMA. Sutradara : orang yang memberi pengarahan dan bertanggung jawab atas masalah artistik dan teknis dalam pementasan drama, pembuatan film. Konflik : ketegangan di dalam cerita rekaan atau drama; pertentangan antara dua kekuatan. Dialog : percakapan di dalam karya sastra antara dua tokoh atau lebih. Prolog : kata
Dalam seni teater, ada beberapa istilah yang biasa digunakan oleh pemeran atau aktor. Istilah-istilah tersebut memiliki arti/makna yang sesuai dengan fungsi dalam pementasan. Nah, apa saja istilah-istilah dalam teater? Berikut Bagian dari babak yang menggambarkan satu suasana dari beberapa suasana dalam babakAdditive Mixing Pencampuran warna pada objek yang disinari dari dua atau lebih lampu yang berbedaAkting Tingkah laku yang dilakukan pemain sebagai wujud penghayatan peran yang dimainkanAktor orang yang melakukan aktingAmphiteater Panggung pertunjukan jaman Yunani KunoAmplifikasi Penguatan energi listrik setelah melalui rangkaian elektronikApron Daerah yang terletak di depan layar atau persis di depan bingkai prosceniumArena Salah satu bentuk panggung yang tidak dibatasi oleh konvensi empat dinding imajinerArtikulasi Hubungan antara apa yang dikatakan dan bagaimana mengatakanya, dan dipengaruhi oleh penguasaan organ produksi suaraAside Dialog menyamping, atau suara hati dan pikiran tokohAtmosfir Isitlah teater untuk menyebutkan suasana atau kondisi lingkunganAudibility Segala sesuatu yang berkaitan dengan pendengaranAuditorium Ruang tempat duduk penonton dalam panggung prosceniumBackdrop Layar paling belakang. Kain yang dapat digulung atau diturun-naikkan dan membentuk latar belakang panggungBahasa tubuh Bahasa yang ditimbulkan oleh isyarat-isyarat dan ekspresi tubuhBar Pipa bisa yang digunakan sebagai baris untuk pemasangan lampuBarndoor Sirip empat sisi yang diletakkan pada lampu dan digunakan untuk mebatasi lebar sinar cahayaBatten 1 Lampu flood yang dirangkai dalam satu kompartemen wadah. 2 Perlengkapan panggung yang dapat digunakan untuk mengaitkan sesuatu dan dapat dipindahpindahkanBeats Satu kesatuan arti terkecil dari dialogBelly to Belly Dua lensa yang dipasang berhadapan dalam sebuah lampu dan jaraknya bisa diaturBifocal Lampu Bifocal adalah lampu profile standar yang ditambahi dengan shutter tambahanBlocking Gerak dan perpindahan pemain dari satu area ke area lain di panggungBoom Baris lampu yang dipasang secara vertikalBorder Pembatas yang terbuat dari kain. Dapat dinaikkan dan diturunkan. Fungsinya untuk memberikan batasan area permainan yang digunakanBracket Pengait untuk memasang lampu pada boom. Disebut pula sebagai boom armCatwalk Permukaan, papan atau jembatan yang dibuat di atas panggung yang dapat menghubungkan sisi satu ke sisi lainClamp Klem atau pengait untuk memasang lampu pada bar, disebut juga sebagai C-clamp atau Hook ClampControl Balance Pengaturan tingkat kekerasan suatu sumber suara terhadap sumber suara yang lainControl Desk Disebut juga Remote Control, alat untuk mengatur tinggi rendahnya intensitas cahaya dari jarak jauhCyc Light Lampu flood yang dikhususkan untuk menerangi layar belakang sikloramaDenotasi Arti yang sebenarnya sesuai dengan arti yang terdapat dalam kamusDialog Percakapan para Sekat yang memisahkan antara rongga dada dan rongga perutDiffuse Jenis refleksi cahaya yang memiliki pantulan merata serta panjang sinarnya samaDiftong Kombinasi dua huruf vokal dan diucapkan bersamaanDiksi Latihan mengeja kata dengan suara keras dan jelasDimmer Alat pengatur tinggi rendahnya intensitas cahayaDistorsi Hasil rekaman suara melebihi standar batas maksimal yang ditentukanDonut Pelat metal yang digunakan untuk meningkatkan ketajaman lingkar sinar cahaya yang dihasilkan oleh lampu spotDrama Salah satu jenis lakon serius dan berisi kisah kehidupan manusia yang memiliki konflik yang rumit dan penuh daya emosi tetapi tidak mengagungkan sifat tragediDramatic Irony Aksi seorang tokoh yang berkata atau bertindak sesuatu, dimana tanpa disadari akan menimpa dirinya sendiriEkstensi Menambah besarnya sudut antara dua bagian badanEksposisi Penggambaran awal dari sebuah lakon, berisi tentang perkenalan karakter, dan masalah yang akan digulirkanElastisitas Tingkat kekenyalan suatu objek sehingga dengan mudah bisa diterapkan atau digunakanEllipsoidal Jenis reflektor yang memiliki bentuk elipsEmosi Proses fisik dan psikis yang kompleks yang bisa muncul secara tiba-tiba dan spontan atau diluar kesadaranEphemeral Sifat pertunjukan yang bermula pada suatu malam dan berakhir pada malam yang samaERS Elliposoidal Reflector Spotlight. Lampu spot yang menggunakan reflektor berbentuk elips disebut juga lampu profile atau lekoERS Axial Lampu ERS yang bohlamnya dipasang secara horisontalERS Radial Lampu ERS yang bohlamnya dipasang miring 45 derajatFarce Seni pertunjukan yang menyerupai dagelan tetapi bukan dagelan yang seperti di IndonesiaFilter Palstik atau mika berwarna untuk mengubah warna lampuFlashback Kilas balik peristiwa lampau yang dikisahkan kembali pada saat iniFlat Karakter Karakter tokoh yang ditulis oleh penulis lakon secara datar dan biasanya bersifat hitam putihFleksi flexion Membengkokkan suatu sendi untuk mengurangi sudut antara dua bagian badanFleksibelitas Daya lentur suatu objek / tingkat kelenturan suatu objekFlies Disebut juga penutup. Bagian atas rumah panggung yang dapat digunakan untuk menggantung set dekor serta menangani peralatan tata cahayaFloodligth Jenis lampu yang sinar cahayanya menyebar serta tidak bisa diatur fokusnyaFocal Point Titik temu pusat pendar cahayaFOH Front Of House. Bagian depan baris kursi penonton dimana di atasnya terdapat pipa baris lampuFokus 1 Istilah dalam penyutradaraan untuk menonjolkan adegan atau permainan aktor. 2 Istilah tata cahaya untuk area yang disinari cahaya dengan tepat dan jelasFollow Spot Jenis lampu spot yang dapat dikendalikan secara manual untuk mengikuti arah gerak pemainFore Shadowing Bayang-bayang yang mendahului sebuah peristiwa yang sesungguhnya itu terjadiFoyer Ruang tunggu penonton sebelum pertunjukan dimulai atau saat istirahatFrequency Respon Kemampuan dalam menangkap frekuensi pada batas maksimum dan minimumFresnel 1 Lensa yang mukanya bergerigi. 2 Jenis lampu yang menggunakan lensa bergerigiGesture sikap tubuh yang memiliki makna, bisa juga diartikan dengan gerak tubuh sebagai isyaratGestus Aksi atau ucapan tokoh utama yang beritikad tentang sesuatu persoalan yang menimbulkan pertentangan atau konflik antar tokohGimmick Adegan awal dari sebuah lakon yang berfungsi sebagai pemikat minat penonton untuk menyaksikan kelanjutan dari lakon tersebutGlobe Panggung yang tempat duduk penontonnya berkeliling, digunakan dalam pementasan teater jaman Elizabeth di InggrisGobo Pelat metal yang dicetak membentuk pola atau motif tertentu dan digunakan untuk membuat lukisan sinar cahayaGroundrow Lampu flood yang diletakkan di bawah untuk menerangi aktor atau siklorama dari Proses pembentukan gambaran-gambaran baru dalam pikiran, dimana gambaran tersebut tidak pernah dialami sebelumnya atau mungkin hanya sedikit yang dialaminyaImprovisasi Gerakkan dan ucapan yang tidak terencana untuk menghidupkan Nada suara dalam bahasa jawa disebut langgam, irama bicara, atau alunan nada dalam melafalkan kata-kata, sehingga tidak datar atau tidak Kearah mana otot itu berjalan atau arah jalannya otot yang Gelombang naik turun, longgar kencangnya gerakkan atau suara yang berjalan dengan teraturIris Piranti untuk memperbesar atau memperkecil diameter lingkaran sinar cahaya yang dihasilkan oleh lampuJeda Pemenggalan kalimat dengan maksud untuk memberi tekanan pada Gambaran tokoh peran yang diciptakan oleh penulis lakon melalui keseluruhan ciri-ciri jiwa dan raga seorang peranKarakter Teatrikal Karakter tokoh yang tidak wajar, unik, dan lebih bersifat Asosiasi kata dengan bahasa yang tidak formal, bahasa percakapan sehari-hari pada suatu tempat dan masa salah satu jenis lakon yang mengungkapkan cacat dan kelemahan sifat manusia dengan cara yang lucu, sehingga para penonton bisa lebih menghayati kenyataan hidupnyaKomedi Stamboel Pertunjukan teater yang mendapat pengaruh dari Turki dan sangat populer di Indonesia pada jaman sebelum kemerdekaanKomunikan Penerima komunikasiKomunikator Penyampai kamunikasiKonflik Ketegangan yang muncul dalam lakon akibat adanya karakter yang bertentangan, baik dengan dirinya sendiri maupun yang ada di luar Arti kata yang bukan sebenarnya dan lebih dipengaruhi oleh konteks kata tersebut dalam Kesanggupan atau kemampuan yang diperlukan untuk mengerah kan pikiran dan kekuatan batin yang ditujukan ke suatu sasaran tertentu sehingga dapat menguasai diri dengan Penuangan ide cerita penulis menjadi alur cerita yang berisi peristiwa yang saling mengait dan tokoh atau peran yang terlibat, disebut juga naskah ceritaLakon Satir Salah satu jenis lakon yang mengemas kebodohan, perlakuan kejam, kelemahan seseorang untuk mengecam, mengejek bahkan menertawakan suatu keadaan dengan maksud membawa sebuah perbaikanLatar Peristiwa Peristiwa yang melatari adegan itu terjadi dan bisa juga yang melatari lakon itu terjadiLatar Tempat Tempat yang menjadi latar peristiwa lakon itu Waktu Waktu yang menjadi latar belakang peristiwa, adegan, dan babak itu terjadiLevel 1 Istilah pemeranan dan penyutradraan untuk mengatur tinggi rendah pemain. 2 Isitilah tata suara untuk tingkat ukuran besar kecilnya suara yang terdengarLever Bilah yang dapat dinaikkan dan diturunkan yang terdapat pada control deskLigamen Jaringan ikat yang menghubungkan otot dengan tulang atau pembungkus Salah satu jenis lakon yang isinya mengupas suka duka kehidupan dengan cara yang menimbulkan rasa haru kepada penontonMembran Selaput atau lapisan tipis yang sangat peka terhadap getaranMetacarpal Disebut juga dengan metatarsus atau ossa metatarsalia yaitu tulang pertama dari jariMime Pertunjukan teater yang menitikberatkan pada seni ekspresi wajah pemainMimetic/mimesis Peniruan atau meniru sesuatu yang adaMimik Ekspresi gerak wajah untuk menunjukkan emosi yang dialami pemainMixed Jenis refleksi cahaya yang hasilnya bercampur antara relfeksi diffuse dan specularMonolog Cakapan panjang seorang aktor yang diucapkan di hadapan aktor lainNoise Gangguan suara yang tidak diinginkan dalam memproses suara atau rekamanObservasi Kegiatan mengamati yang bertujuan menangkap atau merekam hal apa saja yang terjadi dalam kehidupanOrchestra Pit Tempat para musisi orkestra bermainOrigio Tempat otot timbul atau tempat asal otot yang terkuatPageant Panggung kereta abad Pertengahan yang digunakan untuk mementaskan teater secara berkelilingPanoramic Kesan suara yang terdengar pada telinga kiri atau telinga kananPantomimik Ekspresi gerak tubuh untuk menunjukkan emosi yang dialami pemainPAR Parabolic Aluminized Reflector. Lampu yang menggunkan reflektor parabola terangkai dalam satu unit dengan lensanyaParafrase Latihan untuk menyatakan kembali arti dialog dengan menggunakan kata-kata kita sendiri, dengan tujuan untuk membuat jelas dialog tersebutPC 1 Planno Convex, jenis lensa yang permukaannya halus. 2 Jenis lampu yang menggunakan lensa tunggal baik lensa Planno Convex atau Pebble ConvexPebble Convex Jenis lensa yang mukanya halus tapi bagian belakangnya bergerigiPemanasan Serial dari latihan gerakan tubuh dimaksudkan untuk meningkatkan sirkulasi dan meregangkan otot dengan cara progresif bertahap.Pemeran Seorang seniman yang menciptakan peran yang digariskan oleh penulis naskah, sutradara, dan dirinya Orang yang hadir untuk menyaksikan pertunjukan teaterPernafasan Peristiwa menghirup udara dari luar yang mengandung oksigen ke dalam tubuh serta menghembuskan udara yang banyak mengandung karbondioksidaPita magnetic Pita plastic yang dilapisi oleh serbuk magnet yang digunakan untuk menyimpan getaran listrikPlanno Convex Jenis lensa lih. PCPlot Biasa disebut dengan alur adalah kontruksi atau bagan atau skema atau pola dari peristiwa-peristiwa dalam lakon, puisi atau prosa dan selanjutnya bentuk peristiwa dan perwatakan itu menyebabkan pembaca atau penonton tegang dan ingin tahuPolarity Kemampuan maksimum dalam menangkap sumber suaraPractical Lampu sehari-hari atau lampu rumahan yang digunakan di atas panggungPreset Pengaturan intensitas cahaya pada control desk disaat lampu dalam keadaan mati tidak dinyalakanProfile Jenis lampu spot yang dapat ukuran dan bentuk sinarnya dapat disesuaikanProperti Benda atau pakaian yang digunakan untuk mendukung dan menguatkan akting Peran utama yang merupakan pusat atau sentral dari ceritaProscenium Bentuk panggung berbingkaiProscenium Arc Lengkung atau bingkai prosceniumResonansi Bergema atau bergaungRias Fantasi Tata rias yang diterapkan untuk menggambarkan sifat atau karakter yang imajinatifRias Karakter Tata rias yang diterapkan untuk menegaskan gambaran karakter tokoh peranRias Korektif Tata rias yang diterapkan untuk memperbaiki kekurangan sehingga pemain nampak cantikRitme Tempo atau cepat lambatnya dialog akibat variasi penekanan kata-kata yang Karakter Karakter tokoh dalam lakon yang mengalami perubahan dan perkembangan baik secara kepribadian maupun status sosialnyaScoop Jenis lampu flood yang menggunakan reflektor ellipsoidalSendi Hubugan yang terbentuk antara dua Pertunjukan drama yang di tarikan atau gabungan seni drama dan seni tariSide Wing Bagian kanan dan kiri panggung yang tersem bunyi dari penonton, biasanya digunakan para aktor menunggu giliran sesaat sebelum tampilSkeneri Dekorasi yang mendukung dan menguatkan suasana permainanSkenario Susunan lakon yang diperagakan oleh pemeranSoliloki Cakapan panjang aktor yang diucapkan seorang diri dan kepada diri sendiriSpecular Jenis refleksi yang memantulkan cahaya seperti aslinya efek cerminSnoot Disebut juga Top Hat, piranti yang digunakan untuk mengurangi tumpahan cahayaSpherical Jenis reflektor yang memiliki bentuk setengah lingkaranSpread Jensi refleksi cahaya yang mengenai objek dengan intensitas lebih tinggi garis cahayanya akan memendar dan direfleksikan lebih panjang dari yang lainStand Pipa untuk memasang lampu yang dapat berdiri sendiriStruktur Dramatik Rangkaian alur cerita yang saling bersinambung dari awal cerita sampai Nasal Suara yang dihasilkan oleh rongga hidung karena udara Oral Suara yang dihasilkan oleh mulutSubtractive Mixing Pencampuran warna cahaya yang dihasilkan dari dua filter berbedaSurprise Peristiwa yang terjadi diluar dugaan penonton sebelumnya dan memancing perasaan dan pikiran penonton agar menimbulkan dugaan-dugaan yang tidak Orang yang mengatur dan memimpin dalam sebuah Muncul Suatu teknik seorang pemeran dalam memainkan peran untuk pertama kali memasuki sebuah pentas Timing Teknik ketepatan waktu antara aksi tubuh dan aksi ucapan atau ketepatan antara gerak tubuh dengan dialog yang Ide dasar, gagasan atau pesan yang ada dalam naskah lakon dan ini menentukan arah jalannya Cepat lambatnya suatu ucapan yang kita lakukanThrust Bentuk panggung yang sepertiga bagiannya menjorok ke depanTimbre Warna suara yang memberi kesan pada kata-kata yang kita ucapkanTirai Besi Satu tirai khsusus yang dibuat dari logam untuk memisahkan bagian panggung dan kursi penonton. Digunakan bila terjadi kebakaran di atas panggung, tirai ini diturunkan sehingga api tidak menjalar keluar dan penonton bisa segera Salah satu jenis lakon yang meniru sebuah aksi yang sempurna dari seorang tokoh besar dengan menggunakan bahasa yang menyenangkan supaya para penonton merasa belas kasihan dan ngeri sehingga penonton mengalami pencucian jiwa atau mencapai katarsisTrapezium Tulang yang ada pada antara pergelangan tangan dan ibu jari tanganTrap Jungkit Area permainan atau panggung yang biasanya bisa dibuka dan ditutup untuk keluar-masuk pemain dari bawah Cara kita berbicara dan cara mengucapkan sebuah dialog dalam naskah lakonUnder tata suara Hasil rekaman suara yang sangat lemah
3c6N. wvi8j6wo8u.pages.dev/185wvi8j6wo8u.pages.dev/234wvi8j6wo8u.pages.dev/433wvi8j6wo8u.pages.dev/129wvi8j6wo8u.pages.dev/190wvi8j6wo8u.pages.dev/106wvi8j6wo8u.pages.dev/5wvi8j6wo8u.pages.dev/165
istilah istilah dalam drama dan pengertiannya